Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (FKM UINSU) Medan terus memperluas jejaring kerja sama akademik demi memperkuat kapasitas institusional dan peningkatan mutu program studi. Salah satu langkah strategis terbaru adalah penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang dilaksanakan dalam suasana penuh semangat kolaboratif, Sabtu (26/7/2025)
Penandatanganan ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan benchmarking dan peningkatan mutu, khususnya dalam rangka menghadapi akreditasi Program Studi Gizi serta pengusulan pembukaan Program Magister (S2) Kesehatan Masyarakat di FKM UINSU.
Delegasi FKM UINSU yang hadir dalam kegiatan ini dipimpin langsung oleh Nursapia Harahap selaku Dekan, didampingi oleh jajaran pimpinan lainnya yaitu Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan Hasrat Efendi Samosir, Wakil Dekan Bidang Administrasi dan Keuangan Asnil Aidah Ritonga, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Irwansyah, Kepala Bagian Tata Usaha FKM UINSU Asmahani Muchtar Ghaffar
Sementara itu, dari pihak FKM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, kegiatan ini turut dihadiri oleh Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Zilhadia beserta jajaran pimpinan lainnya yang secara antusias menyambut kolaborasi ini.
MoA ini mencakup komitmen bersama dalam pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi, pertukaran informasi dan publikasi ilmiah, pengembangan kurikulum berbasis kompetensi, serta kegiatan-kegiatan akademik dan profesional lainnya.
“Kerja sama ini sangat strategis, tidak hanya dalam konteks persiapan akreditasi Prodi Gizi, tetapi juga sebagai langkah awal pengembangan program Magister Kesehatan Masyarakat di FKM UINSU,” ujar Nursapia Harahap dalam sambutannya.
Pihak FKM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyatakan kesiapannya untuk mendampingi serta berbagi praktik-praktik baik dari program studi yang telah meraih predikat unggul, sebagai bagian dari komitmen dalam memajukan pendidikan kesehatan masyarakat berbasis keislaman dan keilmuan.
Benchmarking yang dilakukan mencakup berbagai aspek, mulai dari sistem penjaminan mutu, struktur kurikulum, implementasi MBKM, hingga penguatan kerja sama dengan mitra eksternal dan dunia industri. Kegiatan ini diharapkan menjadi bekal penting bagi FKM UINSU dalam menghadirkan pendidikan tinggi kesehatan masyarakat yang unggul, relevan, dan responsif terhadap tantangan zaman.
Penandatanganan MoA ini juga menjadi momentum penguatan solidaritas antar-Fakultas Kesehatan Masyarakat di lingkungan UIN se-Indonesia dalam mendorong kemajuan pendidikan dan peningkatan daya saing lulusan di tingkat nasional maupun global. (Mikhael)