 |
| Bupati Tapteng Masinton Pasaribu dan Bupati Simalungun Anton Achmad Saragih masing-masing bersama istri saat berdialog dengan pengungsi di SMAN 1 Tukka Tapteng |
Bantuan yang terdiri dari beras, minyak goreng, mie instan, air mineral dan sarung tersebut diserahkan oleh Bupati Anto, di Kantor Bupati Tapteng, Jalan Dr. FL Tobing Pandan.
Kepada awak media, Bupati Simalungun yang merupakan Abang dari pengusaha sukses ternama JR. Saragih tersebut menjelaskan bahwa Pemkab Simalungun turut berduka dan prihatin atas bencana banjir dan longsor yang melanda Tapanuli Tengah.
Pihaknya menggelontorkan bantuan sebagai wujud empati dan simpati dari pemerintah dan masyarakat Simalungun atas bencana yang terjadi pada Selasa lalu (25/11/2025) di Tapanuli Tengah.
"Pertama tentu, kami turut berduka dan prihatin atas bencana alam ini. Dan kami dari Kabupaten Simalungun memberikan bantuan sembako dan beberapa (bantuan lainnya) serta uang sebesar Rp500 juta," kata Bupati Anton.
Bantuan serupa, lanjut Bupati Simalungun juga diberikan ke Kota Sibolga dan Kab. Tapanuli Selatan yang juga menerima dampak bencana November lalu.
Masih kata Bupati Anton. Untuk bisa tiba di Pandan, pihaknya harus menempuh perjalanan 14 jam dari Simalungun dengan melewati rute Sidikalang, Babussalam (Aceh), Barus, Sibolga dan Pandan Tapteng.
Perjalanan melelahkan tersebut tidak menyurutkan rombongannya untuk bisa secara langsung menyerahkan bantuan kepada Pemkab dan masyarakat Tapanuli Tengah.
Sementara itu, Bupati Tapteng Masinton Pasaribu berterimakasih atas support Pemkab Simalungun terhadap Tapteng Dimasa tanggap bencana yang berlangsung sejak 26 November sampai dengan 10 Desember 2025 yang akan datang.
"Tentu masyarakat Tapanuli Tengah berterimakasih kepada Pak Anton (Bupati Simalungun) dan jajarannya. Ini adalah bentuk gotong-royong, kepedulian, kebersamaan antar pemerintah daerah dalam menanggulangi bencana," katanya.
Masinton merinci. Pasca banjir dan longsor sepekan lalu, bantuan terus mengalir ke Tapteng termasuk dari beberapa provinsi dan Kab/Kota diantaranya Prop. Jawa Barat, Kab. Cianjur, Kab. Samosir dan Purwakarta.
"Jadi ini adalah bentuk kebersamaan dan kepedulian dalam mengatasi persoalan bencana. Dan bantuan kemanusiaan ini akan sangat berarti membantu korban dan masyarakat Tapanuli Tengah yang semuanya terdampak bencana banjir dan longsor," ucap Masinton.
Selain menyerahkan bantuan, rombongan Bupati Simalungun juga meninjau langsung lokasi bencana terparah di Tukka.
Didampingi Bupati Tapteng Masinton Pasaribu dan Wakil Bupati Mahmud Efendi, Anton Saragih berdialog dan menyerahkan bantuan sembako kepada warga Tukka sekitarnta yang pengungsi di SMAN 1 Tukka.
"Semangat ya. Pak Bupati (Tapteng) saat ini sedang bekerja keras memulihkan keadaan ini," kata Bupati Simalungun Anton Saragih.