Barus - Anggota Komisi VIII DPR RI, Hj Delmeria Sikumbang bersama-sama dengan Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Kementarian Sosial RI mengunjungi warga korban longsor Desa Siharbangan, Kecamatan Barus Utara, Kabupaten Tapanuli Tengah, pada Kamis (17/11/2022)
Delmeria tidak hadir sendiri pada kunjungan kerja ke Barus tersebut, ia turut didampingi Komandan Kodim 0211/Tapanuli Tengah, Letkol Inf Jon Patar Banjarnahor, Ketua Bhayangkari Polres Kabupaten Tapanuli Tengah, Ny, Fita jimmy Cristian Samma dan Walikota Sibolga periode 2010-2015 dan 2016-2021, H.M.Syarfi Hutauruk
Meskipun ditengah guyuran hujan deras, silaturrahmi mantan ketua TP PKK Sibolga dan rombongan tersebut berjalan hikmad dan penuh keharuan. Kehadiran Delmeria sendiri disambut hangat oleh masyarakat setempat, khususnya warga korban longsor dan terdampak banjir yang melanda Barus sekitarnya pada Jum’at (11/11) lalu
Pada kunjungan kerja dan silaturrahmi ini, Delmeria mendistribusikan santuan bagi ahli waris korban longsor Desa Siharbangan total sebesar Rp45 juta, serta menyerahkan bantuan sembako dan peralatan dan perlengkapan dapur serta selimut bagi warga korban longsor dan banjir, termasuk untuk para penyandang disabilitas dan atau lansia
Dalam sambutannya, anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem ini menyampaikan belasungkawa yang dalam atas musibah banjir dan longsor di Barus sekitarnya yang mengakibatkan tiga warga Desa Siharbangan meninggal dunia. Delmeria bercerita, kabar bencana banjir dan longsor di Barus telah ia terima pada Jum’at malam (11/11). Ia pun langsung berkomunikasi dengan sejumlah pihak di Barus untuk mendapatkan informasi yang lengkap. Bahkan komunikasi itu ia lakukan terus hingga Sabtu (12/11) dini hari.
Dandim 0211/TT Letkol Inf Jon Patar Banjarnahor didampingi Hj Delmeria Sikumbang menyerahkan bantuan bagi warga disabilitas di Posko Tanggap Darurat Bencana banji dan longsor Barus |
Di hari yang sama, Delmeria pun langsung menyampaikan peristiwa Barus tersebut kepada Kementerian Sosial RI, dan meminta agar segera diberikan bantuan tanggap darurat. Bahkan, Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, pasca mendapatkan informasi banjir Barus langsung mengajak Hj. Delmeria untuk bersama-sama mengunjungi Barus guna melihat dan mendistribusikan bantuan berdasarkan kebutuhan di lapangan
“Sayangnya, hingga Senin (14/11) Ibu Mensos berhalangan turun ke Barus karena kurang sehat, dan jadilah saya bersama rombongan yang meneruskan rencana tersebut hingga bisa bertatap muka dengan bapak dan ibu seluruhnya,” ungkap Delmeria
Ia pun meminta, seluruh warga yang menjadi korban banjir dan longsor agar tetap sabar dan tabah dalam menghadapi bencana yang ada. Secara khusus ia berpesan kepada ahli waris korban longsor Siharbangan untuk cepat bangkit dari kepiluan hatinya, dan kembali fokus dalam berusaha untuk melanjutkan hidup secara lebih baik lagi
“Ini semua tentu atas kehendak Tuhan, maka sebagai makhluk-Nya, tugas kita adalah menerimanya dengan ikhlas dan sabar. Mudah-mudahan pasca banjir dan longsor ini, kita semakin meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada-Nya, serta semakin mawas diri terhadap setiap perubahan cuaca yang terjadi,” paparnya
Warga korban banjir dan longsor Barus, Riswan Swardi Malau atas nama penerima bantuan tersebut dengan berurai air mata mengapresiasi kepedulian Kementerian Sosial RI dan anggota Komisi VIII DPR RI Hj Delmeria Sikumbang yang sudah berkenan datang dari jauh (Jakarta) untuk melihat kondisi warganya di Barus
Riswan mengatakan, kehadiran rombongan dari Jakarta secara langsung ke Barus bentuk penghiburan bagi warga yang terdampak longsor serta sebagai tanda bahwa duka yang mereka rasakan turut pula di rasakan oleh pemerintah pusat dan anggota DPR RI dari dapil Sumut 2, Hj Delmeria Sikumbang
“Kami tidak tahu mau bilang apa sama bapak ibu, yang telah turut (merasakan)berduka menurut kami, yang tertimpa bencana ini. Tidak ada kata lain yang bisa kami bilang selain terimakasih banyak. Kami doakan, terutama kepada Ibu Hj Delmeria Sikumbang, tambah sukses kedepannya dan panjang umur bapak dan ibu seluruhnya,” ucapnya
Ketua Bhayangkari Polres Tapteng Ny. Tifa Jimmy Cristian Samma saat menyerahkan bantuan secara simbolis bagi korban banjir dan longsor Barus |
Sementara itu, Pj Bupati Tapanuli Tengah yang diwakili oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tapanuli Tengah Robby Edata Manik yang hadir dipenghujung acara dalam sambutunnya menyampaikan terimakasih atas perhatian anggota Komisi VIII DPR RI Hj Delmeria Sikumbang dan Kementerian Sosial RI terhadap warga korban banjir dan longsor Barus
Robby mengatakan, kehadiran anggota DPR RI tersebut menjadi momen penting warga untuk menyampaikan aspirasinya khususnya pasca banjir dan longsor melanda Barus
“Terimakasih Kemensos dan Ibu Hj Delmeria Sikumbang. Mudah-mudahan ibu semakin sering turun ke Tapteng untuk menyalurkan bantuan pemerintah pusat maupun bantuan pribadi,” pungkasnya
Delmeria Tinjau Lokasi Longsor Siharbangan
Didampingi mantan Walikota Sibolga HM.Syarfi Hutauruk, Delmeria dan rombongan meninjau lokasi longsor Desa Siharbangan, Kecamatan Barus Utara, Kab. Tapteng |
Pasca pendistribusian bantuan kemanusian di posko bencana alam Desa Siharbangan tersebut, Delmeria Sikumbang, didampingi Dandim 0211/TT, Ketua Bhayangkari Polres Tapteng dan HM.Syarfi Hutauruk meninjau lokasi bencana longsor di komplek SDN Aek Dakka, Desa Siharbangan, Kecamatan Barus Utara. Dilokasi ini Delmeria menerima penjelasan langsung kronologis kejadian serta besarnya kerusakan yang diakibatkan longsor tersebut.
Didampingi staf Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Kemensos RI, Heru Hendriyatno, Delmeria menjelaskan bahwa total bantuan yang didistribusikan ke Barus sebagai respon tanggap darurat atas bencana banjir dan longsor yang terjadi adalah lebih dari Rp600 juta. Selain itu, masing-masing ahli waris korban meninggal dunia akibat longsor tersebut menerima Rp15 juta perorangnya.
Khusus untuk warga yang mengalami kerusakan rumah, Delmeria langsung melakukan pendataan pada hari itu dan berjanji akan memperjuangkan bantuan untuk perbaikan rumah tersebut dari Kementerian Sosial
“Untuk mereka yang rumahnya rusak, tadi sudah kita data langsung. Sementara ada 7 rumah, dan insya Allah, nanti akan di upayakan ada bantuan dari Kementerian Sosial. Besarannya antara Rp20-Rp25 juta perunitnya,” pungkas Demeria