 |
| H.M. Syarfi Hutauruk berbagi bingkisan Natal kepada jemaat GPdI pada kunjungan silaturrahmi ke gereja tersebut, Minggu (29/1) |
Kota Sibolga - Mantan Walikota Sibolga, H.M. Syarfi Hutauruk bersilaturrahmi dengan jemaat Gereja Pentakosta di Indonesia (GPDI) Kelurahan Aek Muara Pinang, Kecamatan Sibolga Selatan, Kota Sibolga, pada Minggu (29/1/2023).
Syarfi tiba pukul 12.10 WIB didampingi mantan kepala Inspektorat Kota Sibolga, Yahya Hutabarat serta tenaga ahli anggota DPR RI Hj.Delmeria Sikumbang, Sufriansyah Pasaribu.
Kehadiran Syarfi dan rombongan disambut hangat oleh jemaat GPDI Sibolga. Bahkan saat jemaat mengetahui mantan walikota Sibolga tersebut akan berkunjung, mereka rela menunggu meskipun ibadah di gereja tersebut telah usai sejak pukul 10.30 WIB.
Pendeta Ronni, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sosok Syarfi Hutauruk bukanlah wajah baru di tengah-tengah jemaat GPDI Sibolga. Jauh sebelum M.Syarfi Hutauruk menjabat Walikota Sibolga pada tahun 2010-2015 dan 2016-2021, Syarfi telah menunjukkan perhatiannya terhadap GPDI.
"Bahkan, pembangunan gereja GPDI ini dimulai oleh beliau (Syarfi Hutauruk-red) mulai dari nol," ungkap pdt.Ronni.
Hubungan yang erat itulah, lanjut pdt.Ronni, muncul kerinduan di hati jemaat GPdI untuk dapat bertemu dan bertatap muka dengan mantan anggota DPR RI tersebut.
"Puji Tuhan, hari ini, ditengah kesibukannya, beliau menyempatkan diri untuk melihat kita di gereja ini," ujarnya.
Atas nama jemaat GPDI, Ronni menyambut baik dan berterimakasih atas kesediaan M.Syarfi Hutauruk berkunjung ke rumah ibadah umat kristiani tersebut.
"Jemaat berharap kunjungan Bapak kali ini membawa keberkatan bagi jemaat khususnya kepada gereja GPDI yang saat ini sedang melanjutkan pembangunannya," katanya.
 |
| H.M. Syarfi Hutauruk saat memberikan sambutan di hadapan ratusa Jemaat GPdI Aek Muara Pinang, Sibolga |
Sementara itu, H.M. Syarfi Hutauruk mengaku terharu mendapat sambutan yang baik dari jemaat GPdI Aek Muara Pinang, Sibolga. Undangan yang ia terima beberapa hari sebelumnya untuk bersilaturrahmi ke GPdI merupakan sebuah kehormatan, mengingat dirinya bukan lagi pejabat penting atau kepala daerah.
Syarfi juga mengamini pernyataan pdt.Ronni terkait sejarah pembangunan gereja Pentakosta di Aek Muara Pinang tersebut. Ia menuturkan, peletakan batu pertama pembangunan gereja tersebut dilakukan oleh dirinya. Demikian pula pembangunan tahap demi tahap gereja tersebut hingga nyaman digunakan seperti saat ini.
"Meskipun saya seorang muslim, namun sebagai pejabat publik dan kepala daerah, saya berkewajiban memberikan perhatian yang sama terhadap seluruh umat beragama, termasuk Gereja Pentakosta ini," ujar Syarfi yang disambut tepuk tangan riuh dari jemaat.
Kedepan, lanjut Ketua Umum DPP PB Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI) tersebut, segala rencana pembanguan GPdI Aek Muara Pinang Sibolga akan mendapatkan perhatian serius dari dirinya dan keluarga.
"Jadi Pak Pendeta, tenang saja," pungkasnya.
Kepedulian Syarfi terhadap umat beragama baik saat menjadi anggota DPR RI maupun Walikota Sibolga didorong oleh prinsip keadilan dan pemerataan yang ia pegang teguh selama ini. Sebagai pejabat publik maupun orang pribadi saat ini, perhatian itu lahir dari rasa persaudaraan sebagai bagian dari sebuah bangsa yang ber-Binneka Tunggal Ika.
"Beragama ini tidak bisa kita main-mainkan sesuai dengan selera dan keinginan politik kita. Tidak bisa. Secara politik, dipilih atau tidak oleh rakyat, Tuhanlah yang menentukan, karena hanya Tuhan yang mampu membolak-balik hati manusia," papar Syarfi.
Rangkaian kunjungan silaturrahmi H.M Syarfi Hutauruk hari itu ditutup dengan pemberian bingkisan Natal kepada jemaat GPdI Aek Muara Pinang, khususnya jemaat yang berusia lanjut dan anak-anak yatim. Meskipun puncak Natal telah berlalu namun semangat Natal harus tetap hidup di hati sanubari jemaat GPdI Aek Muara Pinang Sibolga.
"Semoga suka cita Natal tetap menyala di hati jemaat sekalian," pungkasnya.